Rabu, 11 Februari 2015

ARTI SOFTWARE

21.07 Posted by Unknown No comments



                Software aplikasi atau software aplikasi adalah software program yang memiliki aktivitas pemrosesan perintah yang diperlukan untuk melaksanakan permintaan pengguna dengan tujuan tertentu. Software aplikasi terdiri dari :

          1. Bahasa pemrograman (programming language)
          2. Program aplikasi (Application Program)
          3. Program paket / paket aplikasi (packet program)
          4. Program utilitas (utility program)
          5. Games dan entertainment dan lain-lain
          Untuk mendukung operasi software aplikasi di atas tugas pengguna komputer dibagi menjadi :

          a. analis system
          b. programmer
          c. operator
          d. administrator database, yaitu orang yang bertugas melakukan definisi dan          manipulasi software database.
           Ini dibutuhkan jika software yang dioperasikan akan menggunakan aplikasi database  administrator jaringan, yaitu orang yang bertugas mengelola software system operasi, software aplikasi yang digunakan dalam sebuah jaringan komputer.

Makasih telah mengunjungi blog ku...semoga bermanfaat ya :) ^_^

BY: IMAM IT

Cara Merawat Dan Memperbaiki FAN/Kipas CPU

20.14 Posted by Unknown 2 comments


         
          Cara Memperbaiki Dan Merawat FAN/Kipas CPU - Suhu panas yang timbul dari aktivitas kerja elektronik pada CPU bisa dikurangi dengan pemasangan kipas atau Fan pada CPU.

          Seperti kita ketahui bahwa peralatan elektronik juga memiliki ambang batas suhu aman untuk peralatan tersebut. Semisal Processor Komputer jika Processor tersebut suhunya melampaui suhu yang diijinkan maka secara otomatis Komputer akan mati atau shutdown.

          Maka dari itu kita memerlukan kipas pendingin atau cooling fan pada CPU. Apa sih yang di maksud dengan Cooling FAN/Kipas CPU? Cooling Fan merupakan periferal yang sangat penting bagi komputer. Fan sangat berpengaruh pada kinerja komputer karena berhubungan dengan sirkulasi udara pada komputer yaitu ntuk menjaga kestabilan suhu pada CPU. Karena setiap peralatan elektronik komputer pasti memilik ambang batas suhu tertentu untuk menjaga performa kerja dari peralatan tersebut. Suhu yang stabil dan sesuai ambang batas juga akan mempengaruhi umur pakai dari peralatan elektronik tersebut. Dalam CPU terdapat beberapa kipas pendingin yang biasanya terpasang pada, antara lain :
  • Power supply
  • Dinding casing komputer
  • VGA Card
  • Processor Komputer
          Kipas tersebut berputar untuk mengurangi panas pada komponen-komponen yang di dinginkan, kipas tersebut akan membuang suhu panas melalui lubang-lubang pada dinding casing komputer. Namun demikian kipas pendingin tersebut juga akan terkena debu dan lambat laun akan mempengaruhi performa kerja atau putaran dari kipas pendingin tersebut. Dengan terkena debu menjadikan kipas-kipas pendingin akan lebih lambat berputar atau bahkan bisa macet tidak bisa berputar.

          Ada baiknya kita perlu mengkontrol rutin kondisi kipas pendingin pada komputer kita, sering kali kipas pendingin pada CPU menjadi macet karena terkena debu. Kalaupun tidak macet kipas menjadi seret pada poros atau as kipas, jika seret maka kerja kipas akan berat dan timbul panas dari kumparan kipas sendiri.

          Untuk itu rutin bersihkan debu dengan cara menyikat poros kipas kemudian meneteskan sedikit saja minyak pelumas, putar kipas dan pastikan kipas sudah bisa diputar dengan jari. Setelah dirasa lancar putarannya, bersihkan dengan kain lap atau tisu untuk sisa pelumas sehingga tidak sampai menetes pada mainboard atau komponen komputer. Ada juga beberapa masalah yang ditimbulkan oleh Cooling Fan, diantaranya :
 
1. Fan pendingin mati

          Masalah yang timbul komputer akan cepat panas, sering hang, reboot dengan sendirinya dikarenakan fan pendingan mati. Langkah – langkah perbaikan adalah:
  • Memeriksa fan yang terdapat dalam casing komputer apakah kabel power sudah terpasang dengan baik.
  • Bersihkan kotoran-kotoran yang ada didalamnya.
  • Lepas penutup poros fan, serta diberi sedikit pelumas supaya gerakan fan tidak ada hambatan.
  • Jika sambungan kabel power sudah benar dan fan sudah bersih dari kotoran tetapi masih tetap mati, kemungkinan besar fan rusak.
2. Bunyi fan yang berisik

          Masalah yang lain adalah fan terlalu berisik. Ketika komputer sedang digunakan, suaranya terdengar sangat berisik sehingga sering mengganggu konsentrasi terhadap pekerjaan. Untuk mengetahui dari mana asalnya suara fan tersebut, langkah yang diambil :
  • Matikan komputer dan buka casing komputer lalu hidupkan komputer dalam keadaan casing terbuka.
  • Cek apakah mungkin ada kabel yang menyangkut pada fan.
  • Jika ada kabel yang menyangkut pada fan, rapikanlah agar tidak mengenai fan
          Demikianlah artikel tentang Cara Merawat dan Memperbaiki FAN/Kipas CPU

Terima kasih telah mengunjugi blogku....semoga bermanfaat ya :) ^_^


By : IMAM IT

Macam-Macam Jenis Kertas Digital Photo Printing

20.02 Posted by Unknown No comments



           
            Ilmu grafis tutorial desain macam-macam jenis kertas digital photo printing atau jenis kertas untuk mencetak foto digital dengan kualitas dan harga yang beragam. Perkembangan alat cetak (printer) sekarang ini sangat cepat, sampai-sampai kita belum sempat mengenal satu jenis printer, jenis yang lain sudah beredar dipasaran. Berbeda dengan kertas photo printing yang cenderung tetap, walaupun ada perbaikan berupa kulitas kertas dan kekuatannya. Bagi kita yang akan menggeluti dunia Digital Photo Studio mengenal jenis kertas photo printing wajib hukumnya, karena hal ini berhubungan langsung dengan kepuasan konsumen.

            Bukan berarti harga kertas mahal akan menghasilkan hasil cetakan optimal, pengetahuan jenis printer (teknologi, rpm dan tinta yang dipakai) dan jenis kertas foto sangat menentukan hasil akhir cetakan (diluar kemampuan editing foto). Untuk itu kita perlu mencocokkan jenis printer, jenis tinta, rpm printer dengan jenis kertas untuk menghasilkan kualitas cetakan foto yang sesuai bahkan memuaskan konsumen.

            Ada beberapa jenis kertas foto printing yang banyak beredar dipasaran, diantaranya :
1. Matte / Doff paper
           
Sangat mudah menyerap tinta sehingga bisa dipakai untuk ngumpetin kualitas tinta dan printer sekaligus tidak memantulkan cahaya. Mencetak foto warna bisa dilihat dari kebutuhannya. Kalau untuk dibingkai atau banyak dipegang-pegang, kertas doff lebih awet dan tidak lengket. Kertas jenis ini seringkali menjadi rekomendasi untuk kertas cetak foto dengan hasil yang bagus.

2. Sublime Paper
           
Kertas jenis ini bukan digunakan untuk mencetak foto sebagai pajangan dirumah, didompet atau untuk dibingkai tetapi kertas ini digunakan sebagai mediator (media perantara) transfer gambar ke t-shirt (kaos). Jadi bila kita ingin sebuah gambar dipindahkannya ke t-shirt (kaos) maka gunakanlah jenis Sublim Paper karena kertas ini mampu memindahkan tinta dengan maksimal ke t-shirt.